Kayu Bengkirai VS Jati, Galleryparquet.com – Penggunaan material kayu untuk berbagai kebutuhan saat ini tentu masih populer, meskipun perkembangan jaman semakin maju dan material-material baru yang lebih unggul telah bermunculan.
Kesan dan nuansa alami dari kayulah yang membuatnya tidak dapat terkalahkan, meskipun itu material sintetis dengan kualitas yang paling bagus. Namun, tidak semua jenis kayu memiliki kualitas yang baik untuk penggunaan bahan baku furnitur dan bangunan.
Bengkirai dan Jati menjadi salah satu jenis kayu yang cukup familiar dimata orang banyak. Hal tersebut dikarenakan kedua kayu itu memiliki keunggulan yang cukup signifikan dibanding dengan jenis kayu lain.
Baca Juga:
5 Jenis Kayu Lunak Yang Tumbuh di Hutan Indonesia
Untuk menemukan bahan baku yang tepat untuk kebutuhan anda, pastikan telah mempertimbangkan jenis kayu yang berbeda untuk mendapatkan pilihan terbaik. Berikut ini perbandingan Kayu Bengkirai vs Jati yang perlu anda ketahui:
Daftar Isi
Asal-Usul & Karakteristik Kayu Bengkirai
Kayu Bengkirai adalah jenis kayu yang berasal dari pohon Shorea leprosula. Ini termasuk dalam keluarga Dipterocarpaceae dan sering ditemukan di hutan hujan tropis di Asia Tenggara, terutama di Indonesia dan Malaysia.
Bengkirai memiliki kayu yang keras dan kuat, dengan warna coklat keemasan yang cerah. Kayu ini memiliki tekstur halus dan serat yang memanjang, membuatnya sangat cocok untuk aplikasi lantai, meubel, dan konstruksi bangunan.
Bengkirai juga memiliki tingkat resistensi terhadap serangan hama dan jamur yang baik, sehingga sering dipilih sebagai bahan baku untuk proyek konstruksi di lingkungan yang lembab.
Namun, tingginya permintaan akan Kayu Bengkirai telah menyebabkan over-eksploitasi dan degradasi hutan, sehingga kini pohon ini dilindungi oleh hukum dan banyak negara melarang ekspor kayu mentah. Oleh karena itu, kayu Bengkirai sekarang harus didapatkan melalui praktik pengelolaan hutan yang berkelanjutan dan sertifikasi yang berlaku.
Pemanfaatan Kayu Bengkirai Paling Umum
Memiliki karakteristik yang cukup baik membuat Kayu Bengkirai banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, yang meliputi:
- Lantai
- Meubel
- Konstruksi bangunan
- Kayu bakar
- Industri kayu
- Kayu olahan
- Dan lainnya
Baca Juga:
4 Kayu Terbaik Untuk Bangun Rumah & Karakteristiknya
Asal-Usul & Karakteristik Kayu Jati
Jati merupakan jenis kayu berasal dari pohon Tectona grandis yang berasal dari hutan hujan tropis Asia Tenggara, terutama Indonesia dan India. Kayu Ini merupakan salah satu jenis kayu yang paling banyak digunakan di seluruh dunia karena kekuatannya, keawetannya, dan kemampuannya untuk dipoles dan difinishing dengan baik.
Kayu Jati memiliki warna coklat keemasan hingga coklat tua dan memiliki serat yang memanjang dan halus. Kayu ini memiliki tingkat kekerasan dan kekuatan yang baik, membuatnya cocok untuk aplikasi meubel, lantai, dan konstruksi bangunan.
Sama seperti kayu bengkirai, jati juga mengalami over-eksploitasi dan degredasi, sehingga membuatnya sulit ditemukan dibeberapa wilayah. Akan tetapi di Indonesia sendiri, stok kayu jati cukup melimpah dan mudah didapatkan.
Untuk memastikan bahwa kayu Jati yang Anda beli memiliki kualitas yang baik, upayakan mendapatkannya langsung dari perhutani. Karena kayu jati perhutani atau TPK telah melalui proses standarisasi yang membuat kualitasnya terjamin.
Baca Juga:
Kayu Merbau vs Jati, Mana yang Lebih Baik?
Pemanfaatan Kayu Jati Paling Umum
Kerap disebut kayu dunia, Kayu Jati memang sering ditemui di banyak negara untuk berbagai kebutuhan. Mereka menggunakan kayu tersebut bukanlah tanpa alasan, keunggulan kayu jati dan kemudahan mendapatkannya menjadi faktor utama.
Berikut beberapa contoh pengaplikasian Kayu Jati paling sering ditemui:
- Meubel
- Konstruksi bangunan
- Lantai
- Kayu bakar
- Industri kayu
- Kayu olahan
- Dekorasi interior
- Kerajinan tangan
- Dan lainnya
Baca Juga:
5 Jenis Kayu Dan Kegunaannya Di Bidang Furnitur
Diantara Kayu Bengkirai VS Jati, Mana Yang Lebih Bagus?
Tidak ada kayu yang secara universal lebih baik dari kayu Bengkirai vs Jati, karena pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan dan minat setiap individu. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pilihan antara kedua jenis kayu ini:
Kualitas
Kayu Bengkirai memiliki tekstur halus dan serat yang memanjang, membuatnya cocok untuk aplikasi lantai, meubel, dan konstruksi bangunan. Sementara itu, Kayu Jati memiliki warna coklat keemasan hingga coklat tua dan memiliki tingkat kekerasan dan kekuatan yang baik, membuatnya cocok untuk aplikasi meubel dan konstruksi bangunan.
Harga
Harga kayu Bengkirai dan Jati dapat bervariasi tergantung pada ketersediaan dan kualitas kayu, namun umumnya Kayu Jati lebih mahal dibandingkan dengan Kayu Bengkirai.
Lingkungan
Kayu Bengkirai dan Jati keduanya memiliki tingkat eksploitasi dan degradasi hutan yang tinggi, sehingga penting untuk memastikan bahwa kayu yang dipilih berasal dari sumber yang legal dan bertanggung jawab.
Nilai estetika
Warna dan tekstur Kayu Bengkirai dan Jati masing-masing memiliki tampilan yang berbeda, sehingga preferensi nilai estetika setiap individu akan mempengaruhi pilihan antara kedua jenis kayu ini.
Baca Selanjutnya:
6 Kayu Anti Rayap Terbaik Asal Hutan Indonesia
Itulah beberapa poin yang dapat anda pertimbangkan dalam pemilihan material yang cocok digunakan dalam berbagai kebutuhan serta keperluan. Jadilah pembeli yang cerdas dengan selalu mempelajari setiap karakteristik kayu yang akan digunakan.
Terimakasih telah berkunjung dan dapatkan informasi menarik lainnya dari Gallery Parquet! Hubungi kami segera untuk konsultasikan kebutuhan lantai kayu rumah mewah anda, dapatkan penawaran khusus bulan ini.
