Berbicara soal rumah, tidak melulu soal desain dan keindahan eksterior dan interior di dalamnya tetapi kita juga harus memperhatikan dari segi keamanan dan kesehatan.
Sudah seharunya rumah yang kita tinggali sekarang memiliki tingkat kenyamanan, keamanan dan kesehatannya tersendiri. Bukan hanya untuk orang lain saja yang sedang berkunjung, tetapi kita sendiri turut merasakan dampak yang positif bila hunian kita aman dan nyaman.
Maka dari itu pada kesempatan kita kali ini, kami akan mengulas beberapa pembahasan tentang tatacara membuat rumah yang kita huni selalu terjaga dari segi kesehatan alias membuat tempat tinggal kita masuk ke dalam kategori rumah sehat.
Daftar Isi
- 1 Apa Itu Rumah Sehat?
- 2 11+Tatacara Mewujudkan Sebuah Hunian Yang Sehat Dan Nyaman Digunakan
- 2.1 Atur pencahayaan di dalam rumah sehat
- 2.2 Bikin ventilasi udara di sebuah hunian sehat
- 2.3 Rawatlah furniture dan perabotan lain secara rutin agar terhindar dari debu yang menumpuk
- 2.4 Atur jadwal perawatan rumah sehat
- 2.5 Pastikan kita tidak memakai bahan material yang memiliki kandungan zat kimia berbahaya
- 2.6 Sistem filtrasi air bersih yang baik di dalam rumah sehat
- 2.7 Ciptakan hunian yang asri dan alami dengan menaruh beberapa tanaman hias atau taman minimalis
- 2.8 Jangan biarkan hama hidup dan berkembang biak
- 2.9 Punya hewan peliharaan? beri perawatan yang insentif
- 2.10 Buat sistem pengolahan limbah yang baik
- 2.11 Pisahkan antara sampah organik dan anorganik
Apa Itu Rumah Sehat?
Hampir setiap orang pasti menginginkan hal terbaik untuk huniannya, sebuah rumah akan terasa nyaman dan damai bila anggota keluarganya mengutamakan kebersihan dan keamanan.
Rumah yang kotor dapat menimbulkan berbagai macam penyakit yang akan mengintai kita sepanjang waktu. Oleh karena itu, sudah sudah saat nya kita menyadari akan hal bahaya tersebut.
Demi kenyaman kita bersama anggota keluarga, senantiasa untuk kita mencaga kebersihan baik di luar lingkuangan rumah maupun di dalam rumah.
Terutama di saat ini kita sedang di landa musibah yang mana munculnya sebuah virus yang cukup mematikan yang sudah menyebar di belahan dunia saat ini. Dengan adanya virus covid tersebut, mengharuskan kita tidak boleh terlalu sering keluar rumah (bila tidak penting) dan menerapkan phisycal distancing. Cara ini cukup efektif guna menekan penyebaran virus Covid-19 yang sedang merabah di segala daerah.
Virus covid19 dapat bertahan di sebuah permukaan hingga 16 jam lamanya. Maka dari itu, kita harus rutin membersihkan hunian yang kita tinggali secara detail dan menyeluruh. Cukup merepotkan memang, tetapi demi kenyamanan kita bersama keluarga tercinta kenapa tidak?.
Segalam permasalahan kesehatan dan kebersihan tentunya memiliki sebuah standar yang mesti kita ketahui dan ikuti. Kemenkes atau mentri kesehatan juga telah mengeluarkan sebuah peryataan mengenai kriteria rumah sehat.
Dikutip dari berbagai sumber, Menteri Kesehatan RI nomor 829/Menkes/SK/VII/1999. Mereka menyatakan bahwa untuk menciptakan sebuah hunian yang sehat tidak boleh memakai bahan yang dapat menimbulkan penyakit atau tumbuh dan berkembangnya mikroorganisme patogen.
Kemenkes juga mengajurkan masyarakat Indonesia untuk menggunakan jenis lantai yang kedap air dan mudah untuk di bersihkan. Lantai yang bersifat dingin dan kedap air dapat mengakibatkan buruk bagi kesehatan seperti contohnya akan menimbulkan resiko penyakit rematik.
Baca juga: Jenis lantai yang aman dan menyehatkan
11+Tatacara Mewujudkan Sebuah Hunian Yang Sehat Dan Nyaman Digunakan
Terdapat beberapa cara dalam menciptakan sebuah hunian yang sehat, ramah lingkungan dan nyaman ketika digunakan. Tips-tips berikut ini telah kami rangkum spesial untuk kalian, Penasaran? Simak ulasannya di bawah ini:
Atur pencahayaan di dalam rumah sehat
Salah satu cara yang cukup mudah dalam melangkahkan rumah yang kita huni ke depan masuk ke dalam kategori rumah sehat yaitu dengan cara mengatur ulang pencahayaan atau mencek kondisi cahaya yang berada di dalam ruamh kita.
Sebuah rumah tidaklah cukup jika hanya mengandalkan pencahayaan dari lampu, tetapi juga sebuah rumah harus di isi dengan pencahayaan yang alami.
Selain dapat menghemat pencahayaan dari lampu, cara ini juga mampu mengurangi kelembaban dan dapat membunuh bakteri di suatu ruangan di dalam rumah.
Bikin ventilasi udara di sebuah hunian sehat
Ketika kita sedang melakukan aktivitas di dalam rumah, tentunya kita menghirup udara kan? Tahukah kalian, bahwa tidak hanya oksigen dan udara saja yang kita hirup tetapi terdapat partikel yang terkontaminasi di dalam udara.
Itu sebabnya kenapa pada poin ini kita harus membuat sebuah ventilasi udara atau air ventilation di dalam rumah. Hal ini bertujuan untuk mengatur sirkulasi udara dengan baik, agar udara yang kita hirup di dalam rumah silih berganti secara berskala.
Pada sebuah rumah tentunya memiliki beragam furniture dan barang-barang unik lainya, segala macam kebutuhan yang kita perlukan terdapat di dalam rumah.
Untuk itu, senantiasa furniture dan barang perabotan yang kita miliki di rawat dengan baik dan benar. Tidak lupa juga untuk melakukannya secara rutin, cara ini bertujuan untuk menghindari debu yang menumpuk di dalam sebuah barang atau furniture.
Tidak hanya pada furniture saja, kita juga harus melakukan perawaran pada interior lantai yang kita gunakan. Contohnya kita rumah kita memakai lantai kayu, maka jenis lantai tersebut memerlukan perawatan juga agar debu dan kotoran tidak menempel.
Baca juga: Tips merawat lantai kayu
Atur jadwal perawatan rumah sehat
Di karenakan kita dan anggota keluarga memiliki kesibukannya masing-masing, tidak ada salahnya jika meluangkan sebagian waktunya untuk melakukan aktivitas yang positif yaitu membersihkan rumah secara menyeluruh baik dari furniture, interior, eskterior dan lingkungan sekitar rumah.
Selain mendapatkan kegiatan yang positif bersama anggota keluarga, kegiatan ini juga dapat memberikan efek yang signifikan dari segi kebersihan yang akan menciptakan sebuah hunian yang sehat dan ramah lingkungan.
Pastikan kita tidak memakai bahan material yang memiliki kandungan zat kimia berbahaya
Agar rumah yang kita huni ini bisa di katakan termasuk sebagai rumah sehat, senantiasa untuk kita tidak memakai barang-barang atau sebuah material yang memiliki kandungan zat kimia yang berbahaya.
Kita ambil contohnya seperti pada lantai, pelapis lantai yang kita gunakan pastikan tidak terbuat dari bahan-bahan kimia seperti contohnya pada lantai vinyl yang memiliki kandungan votatile organic compounds (VOC) di dalamnya. Meskipun saat ini para produsen lantai pvc atau lantai vinyl sudah mengurangi bahan-bahan kimia di dalamnya.
Baca juga: Harga lantai vinyl berserta plus minusnya
Tidak hanya pada lantai saja, tetapi perlu diperhatikan juga pada furniture atau barang yang kita gunakan. sebelum membeli barang atau bahan material, pastikan kita mengecek nya terlebih dahulu apakah terbuat dari bahan kimia berbahaya atau tidak?.
Sistem filtrasi air bersih yang baik di dalam rumah sehat
Hampir kebanyakan setiap rumah memakai sumber air yang berasal dari PAM, sumber air ledeng tersebut terdapat kandungan klorin. Bagi kalian yang masih awam, kandungan klorin tersebut tidak berbahaya kok, malahan dapat membuhuh jamur dan parasit lainnya.
Akan tetapi, penggunaan secara berlebih tentunya tidaklah baik bahkan dapat menimbulkan penyakit. Maka dari itu, guna menciptakan rumah yang sehat, pastikan saluran air bersih yang kita gunakan baik itu dari wastafel maupun dari keran kamar mandi memiliki sistem penyaring yang baik.
Ciptakan hunian yang asri dan alami dengan menaruh beberapa tanaman hias atau taman minimalis
Agar rumah yang kita tinggali sekarang memiliki suasana yang damai dan alami, patut untuk di coba menaruh beberapa tanaman hias di dalam suatu ruangan atau kita bisa membuat sebuah taman minimalis baik di luar rumah maupun di dalam rumah.
Selain membuat nyaman dan mengubah tampilan desain rumah kita, tetapi kita juga dapat merasakan efek positif yang cukup signifikan dari segi kesehatan seperti contohnya dapat membantu sirkulasi udara jauh lebih baik, menyaring udara yang kotor dan menghasilkan kondisi udara yang cukup bagus.
Jangan biarkan hama hidup dan berkembang biak
Salah satu cara agar rumah yang kita miliki tidak terdapat hama yang hidup dan berkembang biak secara terus menerus, yaitu dengan cara hindari space kosong atau ruang yang tidak terpakai di dalam rumah atau bisa juga kita mengusuirnya dengan pestisida.
Meskipun mudah cara mengusir hama yang hidup tinggal mengunakan pestisida saja, mencegah lebih baik dari pada mengobati. Akan tetapi kita juga harus memerhatikan dampak setelahnya, bisa saha pestisida yang kita gunakan untuk mengusir hama dapat menyisakan zat kimia berbahaya.
Maka dari itu, solusinya jangan membiarkan ruang kosong yang tidak terpakai di dalam rumah. Dari pada ruang kosong tersebut di gunakan untuk hama hidup dan berkembang biak, lebih baik kita gunakan untuk keperluan berbagai hal.
Punya hewan peliharaan? beri perawatan yang insentif
Memiliki hewan peliharaan di dalam rumah merupakah hal yang sangat mengasyikan, terlebih lagi jika hewan peliharahan tersebut memiliki keunikankannya tersendiri. Hewan peliharaan yang kini banyak di peliharan yaitu anjing dan kucing.
Baik kucing, anjing maupun peliharaan lain yang kita pelihara di dalam rumah tententu harus di berikan perawatan yang cukup insentif, kita harus membersihkannya secara rutin.
Karena hewan peliharaan yang jarang terawat akan menimbulkan masalah kesehatan, baik untuk hewan peliharaan tersebut maupun sang pemiliknya.
Buat sistem pengolahan limbah yang baik
Di dalam sebuah rumah tentunya harus memiliki sistem pembuangan limbah yang baik dan benar, baik berupa sampah, kotoran, air kotor dan lain sebagainya. Guna mencegah berbagai penyakit yang akan muncul yang akan memicu permasalahan kesehatan tubuh kita dan anggota keluarga.
Sebuah septic tank di dalam sebuah hunian tidak boleh di buat dengan sembarangan harus memebuhi standarisasi tertentu. Karena pada dasarnya sebuah septic tank merupakan salah satu sumber limbah yang memiliki resiko tinggi dalam munculnya berbagai bakteri.
Cukup berbahaya jika dibuat secara sembarangan karenan natinya septic tank tersebut akan mengeluarkan bau yang tidak sedap dan mencemari tanah di sekitarnya.
Pisahkan antara sampah organik dan anorganik
Mungkin hal ini terdengar cukup sepele, akan tetapi dampak dari menyatukan berbagai macam sampah pada satu tempat dapat mempengaruhi udara yang buruk, dapat menimbulkan bau yang tidak sedap dan munculnya penyakit.
Oleh karena itu, tidak salahnya jika kita memisahkan antara sampah yang kering dan sampah basah agar mengurangi sejumlah bakteri di dalam tempat sampah.
Sediakan juga 2 tempat sampah yang berbeda yakni, tampat sampah organik dan tempat sampah anorganik. Pastikan juga tempat sampah yang kita punya selalu tertupu dan di bersihkan secara berskala.
Memang sudah sepatunya kita menanamkan pada diri kita sendiri akan hal kebersihan, baik untuk lingkungan maupun untuk kepentingan diri kita sendiri. Pemahaman kebersihan ini sudah selayaknya kita aplikasikan terhadap sebuah hunian yang kita tinggali, selain dapat membuat nyaman kita juga dapat merasakan suasana rumah yang ramah lingkungan.
Segitu saja untuk pembahasan kita kali ini, semoga dari pembahasan di atas kita menjadi lebih memperhatikan akan kebersihan di dalam rumah maupun di lungkungan sekitar. Semoga bermanfaat, sekian dan terimakasih.
Ucapkan selamat tinggal pada kebiasaan lama yang dapat mempengaruhi kesehatan kita di dalam rumah