lantai spc vs laminate

Lantai SPC VS Laminate, Mana Yang Paling Kuat?

SPC Flooring Vs Laminate, Gallery Parquet – Banyak orang awam menganggap lantai SPC sama dengan lantai laminate, namun itu kekeliruan yang sama sekali tidak benar.

Meskipun jika terlihat sepintas sama, akan tetapi keduanya tetaplah jenis lantai yang berbeda. Jangan terkecoh dengan penampilan, karena keduanya memiliki karaktersitik masing-masing.

Untuk itu kita akan membandingkan bahan, fungsi, dan fitur masing-masing lantai, serta aspek-aspek lain seperti biaya, pemasangan, hingga perawatan.

1. Bahan Pembuatan

Lantai Laminate

Lantai laminate terdiri dari empat lapisan utama: lapisan dasar, lapisan inti, lapisan desain cetak, dan lapisan atas dengan pelapis aus.

Bahan inti yang digunakan biasanya adalah papan serat, baik papan serat kerapatan sedang (MDF) atau kepadatan tinggi (HDF), tergantung pada kualitasnya. Lantai laminate berkualitas tinggi menggunakan HDF tahan air, yang meningkatkan daya tahan secara keseluruhan.

Namun, karena bahan intinya terbuat dari serat kayu, lantai laminate rentan terhadap masalah yang umum dialami oleh lantai kayu, seperti jamur, lumut, dan serangan rayap.

Lantai SPC

Lantai SPC menggunakan SPC padat sebagai bahan inti. SPC (Stone Plastic Composite) memiliki kepadatan tinggi yang membuatnya sangat kuat, tahan air, dan tahan lama, sehingga cocok untuk lalu lintas pejalan kaki yang tinggi.

Beberapa produsen juga menggunakan SPC sebagai lapisan pendukung, memberikan ketahanan lebih.

2. Kemudahan Pemasangan

Lantai laminate

Lantai laminate seringkali dilengkapi dengan mekanisme snap-and-lock yang memudahkan pemasangan. Meskipun demikian, jika tidak dipasang dengan benar, kelembaban bisa masuk melalui celah dan menyebabkan kerusakan. Selain itu, pemasangan memerlukan peralatan khusus seperti gergaji bundar untuk memastikan potongan yang tepat.

Lantai SPC

Lantai SPC, meskipun juga dapat dipasang dengan cara DIY, memerlukan keterampilan lebih terutama saat mengaplikasikan lem secara merata atau saat memotong lembaran SPC. Pemasangan dengan mekanisme klik dan kunci juga memerlukan ketelitian ekstra.

3. Persiapan Sebelum Pemasangan

Apa itu Lantai Laminate

Lantai laminate

Proses aklimatisasi diperlukan sebelum pemasangan lantai laminate. Ini berarti Anda harus meletakkan papan laminate di area pemasangan selama minimal tiga hari agar lantai bisa menyesuaikan diri dengan suhu dan kelembaban sekitar.

Lantai SPC

Sementara itu, untuk lantai SPC, pastikan bahwa lantai dasar rata dan bebas dari debu atau kotoran sebelum pemasangan. Permukaan yang tidak rata dapat mempengaruhi hasil akhir dan daya tahan lantai SPC.

Tertarik Membeli?
Harga Lantai Laminate Flooring Terbaru Ada Disini!

4. Ketahanan Terhadap Air

Lantai laminate

Karena lantai laminate menggunakan serat kayu sebagai bahan intinya, lantai ini rentan terhadap kerusakan akibat air. Masalah seperti pembengkakan atau tepian yang melengkung sering kali muncul jika lantai terkena air.

Lantai SPC

Sebaliknya, lantai SPC dikenal karena ketahanan airnya yang tinggi. Ini menjadikannya pilihan ideal untuk area basah seperti kamar mandi atau dapur. Namun, lantai SPC berkualitas rendah atau yang dipasang dengan buruk tetap bisa mengalami masalah kelembaban.

5. Ketebalan Lantai

langkah mudah memasangkan lantai parket laminate

Lantai laminate

Ketebalan lantai laminate biasanya berkisar antara 6 hingga 12 mm, menjadikannya lebih tebal dibandingkan lantai SPC pada umumnya.

Lantai SPC

Lantai SPC memiliki ketebalan mulai dari 1,5 mm hingga 5 mm, dengan lantai SPC tugas berat mencapai ketebalan maksimum 5 mm serta dilengkapi dengan lapisan pelindung yang lebih tebal.

6. Dampak Lingkungan

Lantai laminate

Lantai laminate seringkali mengandung melamin, yang dikenal berpotensi beracun karena mengeluarkan gas formaldehida. Namun, lantai laminate dapat didaur ulang, dan beberapa produsen bahkan menawarkan program pengembalian lantai bekas untuk didaur ulang.

Lantai SPC

Lantai SPC, di sisi lain, terbuat dari bahan sintetis yang tidak dapat terurai secara hayati dan tidak dapat didaur ulang. Oleh karena itu, penting untuk membuang lantai SPC dengan benar untuk mencegah pencemaran lingkungan.

7. Garansi Lantai

perbandingan lantai vinyl dan lantai laminate

Lantai laminate

Garansi untuk lantai laminate biasanya berkisar antara 5 tahun atau kurang, tergantung pada kualitas lantai.

Lantai SPC

Lantai SPC, berkat daya tahannya yang tinggi, umumnya menawarkan garansi yang lebih panjang, bahkan mencapai 10 hingga 20 tahun atau lebih, tergantung pada kualitasnya.

8. Tahan Rayap

Lantai laminate

Karena lantai laminate menggunakan bahan kayu, lantai ini rentan terhadap serangan rayap. Jika tidak diatasi, serangan rayap bisa menyebabkan lantai melengkung dan kehilangan fungsinya.

Lantai SPC

Lantai SPC, yang tidak mengandung bahan kayu, sepenuhnya tahan rayap. Ini adalah salah satu keunggulan utama lantai SPC dibandingkan lantai laminate.

9. Tingkat Kebisingan

lantai vinyl vs laminate

Lantai laminate

Lantai laminate cenderung menghasilkan lebih banyak kebisingan ketika digunakan, terutama karena tidak memiliki sifat kedap suara.

Lantai SPC

Sebaliknya, lantai SPC dengan inti padat dapat mengurangi kebisingan langkah kaki, memberikan lingkungan yang lebih tenang. Namun, perlu diingat bahwa kualitas inti SPC dapat bervariasi, yang berarti tidak semua lantai SPC memiliki kemampuan kedap suara yang sama.

10. Perawatan dan Pembersihan

Lantai laminate

Meskipun beberapa orang mengatakan bahwa membersihkan lantai laminate itu mudah, kenyataannya lantai ini cukup sensitif terhadap kelembaban. Hindari mengepel dengan kain basah dan pastikan lantai laminate tetap kering untuk mencegah kerusakan.

Lantai SPC

Lantai SPC dapat dibersihkan dengan menyapu dan mengepel dengan kain basah. Namun, tetap perlu menghindari genangan air di atas lantai untuk menjaga ketahanannya. Selain itu, penting juga untuk melindungi lantai SPC dari noda, sinar UV, dan panas langsung.

SPC Flooring Vs Laminate, Mana yang Terbaik?

Setelah mengetahui perbedaan utama antara lantai laminate dan SPC, pilihan terbaik akhirnya bergantung pada kebutuhan Anda sendiri.

Kedua jenis lantai ini dapat menjadi pilihan yang ekonomis dan serbaguna jika dirawat dengan baik.

Jika Anda masih bingung memilih, berkonsultasilah dengan kami untuk mendapatkan saran yang tepat dan memastikan Anda membuat keputusan yang terbaik untuk rumah tinggal keluarga.

(Visited 34 times, 1 visits today)
Mau Konsultasi?
Scroll to Top