kayu cedar

Apa Itu Kayu Cedar? Ketahui Asal Muasal Hingga Manfaatnya

Kayu Cedar, Gallery Parquet – Kayu adalah salah satu material yang tidak pernah absen dari desain rumah. Baik untuk interior maupun furniture, kayu selalu memberikan nuansa hangat dan alami. 

Namun, kebanyakan orang hanya familiar dengan kayu jati, merbau, atau mahoni. Padahal, ada jenis kayu lain yang tidak kalah menarik, yaitu kayu cedar.

Mungkin di Indonesia nama kayu cedar belum begitu populer, tetapi di luar negeri kayu ini banyak diminati karena berbagai keunggulannya. 

Nah, biar makin kenal, yuk kita bahas lebih dalam soal kayu cedar, mulai dari asal-usulnya, karakteristiknya, sampai manfaatnya!

Asal Muasal Kayu Cedar

kayu cedar

Kayu cedar berasal dari pohon cedar yang dikenal dengan nama ilmiah Cedrus libani

Pohon ini banyak ditemukan di kawasan pegunungan Mediterania, terutama di Lebanon, sehingga sering disebut Cedar of Lebanon. Di Indonesia, pohon ini dikenal sebagai pohon aras.

Baca Juga:
Mengenal Kualitas Kayu Aras Dengan Jenis-jenisnya

Uniknya, nama cedar berasal dari bahasa Yunani, kedros, yang dulunya digunakan untuk menyebut pohon juniper. 

Juniper dan cedar memang memiliki karakteristik mirip, seperti batang yang besar dan aroma khas.

Karakteristik Pohon Cedar

kayu cedar

Pohon cedar bisa tumbuh sangat tinggi, bahkan mencapai 60 meter dengan diameter batang sekitar 2 meter. 

Selain itu, kayu ini menghasilkan resin alami yang beraroma khas. Aromanya segar dan menenangkan, sehingga tanpa melihat, Anda bisa langsung tahu kalau itu kayu cedar.

Kayu cedar juga punya ketahanan luar biasa, termasuk tahan terhadap cuaca outdoor, baik panas maupun dingin. 

Kayu ini tidak mudah lapuk, anti-rayap, dan bisa menyerap kelembapan. Berkat resin alaminya, kayu cedar juga tidak disukai oleh serangga.

Baca Juga:
Jual Decking Kayu Ulin Panjang 1-3 Meter 800 Ribuan!

Keunggulan Kayu Cedar

kayu cedar

Sebagai salah satu jenis kayu eksklusif, kayu cedar memiliki banyak kelebihan yang bikin banyak orang menyukainya. Berikut beberapa keunggulannya:

1. Mudah Diolah

Kayu cedar memiliki tekstur yang ringan dan lunak, sehingga mudah dibentuk dan dipotong. Tentu sangat membantu dalam proses pembuatan furniture atau elemen dekorasi lainnya. Selain itu, kayu cedar juga jarang pecah saat diproses, membuatnya cocok untuk berbagai keperluan.

2. Tahan Rayap dan Serangga

Aroma khas yang dihasilkan resin kayu cedar membuat rayap, serangga, dan jamur tidak suka mendekatinya. Jadi, tidak perlu khawatir soal kerusakan akibat serangga.

3. Tahan Cuaca Outdoor

Kayu cedar sangat tahan terhadap perubahan cuaca. Bahkan di negara asalnya, cedar sering digunakan untuk lantai decking yang harus menghadapi salju. Jadi, di Indonesia yang beriklim tropis, ketahanannya sudah pasti tidak diragukan lagi.

4. Corak Kayu yang Elegan

Motif alami pada kayu cedar sangat cantik dan unik. Warna serta serat kayunya memberikan kesan elegan yang membuat furniture dari kayu cedar terlihat mewah. Tidak heran jika kayu ini sering dipakai untuk desain interior kelas atas.

Kekurangan Kayu Cedar

Di balik semua kelebihannya, kayu cedar juga punya kekurangan yang perlu Anda ketahui.

Kayu cedar masih jarang ditemukan di Indonesia karena sebagian besar distribusinya berasal dari luar negeri. Akibatnya, kayu ini tergolong langka di pasaran lokal.

Karena kelangkaannya, harga kayu cedar cukup tinggi. Jadi, untuk mendapatkan furniture berbahan kayu cedar, Anda harus siap merogoh kocek lebih dalam.

Manfaat Kayu Cedar

kayu cedar

Tidak hanya untuk furniture, kayu cedar juga punya manfaat lain yang menarik. Resin pohon cedar bisa diolah menjadi minyak esensial, yang dikenal sebagai cedarwood essential oil. Minyak ini punya banyak kegunaan, seperti:

  • Minyak cedar sering digunakan dalam aromaterapi untuk memberikan efek menenangkan.
  • Minyak cedar dipercaya mampu membantu meredakan eksim dan iritasi kulit lainnya.
  • Dengan meningkatkan sirkulasi darah ke kulit kepala, minyak cedar efektif untuk mengatasi rambut rontok.
  • Serbuk kayu cedar sering dimanfaatkan untuk parfum, pewangi ruangan, atau bahkan lemari pakaian.

Dengan berbagai kelebihan yang ditawarkan, kayu cedar bisa menjadi pilihan material yang tepat untuk hunian. 

Meskipun harganya relatif mahal, daya tahan, estetika, dan manfaat tambahannya menjadikan kayu ini investasi yang bagus.

Jadi, jika sedang mencari material premium yang awet dan serbaguna, kayu cedar patut dipertimbangkan! 

Apakah tertarik mencoba menggunakan kayu cedar untuk furniture atau dekorasi rumah?

(Visited 5 times, 1 visits today)
Mau Konsultasi?
Scroll to Top